THINKWAY.ID – Genks! Menurut para antusias zodiak, orang-orang Leo memiliki karakter dan aura yang berbeda dari zodiak lainnya. Ia memiliki tatapan mata tajam yang menyembunyikan banyak rahasia dan makna. Aura Leo kerap menarik perhatian banyak orang. Nggak salah jika banyak dari kita yang terkagum-kagum akan seorang bernama Putri Marino.
Ni Luh Dharma Putri Marino adalah nama lengkapnya. Lahir di Denpasar pada 4 Agustus 1993 silam. Ayah kandungnya adalah seseorang berdarah Italia dan ibunya asli Bali. Putri Marino menikah dengan seorang aktor kawakan yaitu Chicco Jerikho dengan sederhana pada 2018 di Pulau Dewata.
Ingatan orang tentang Putri Marino tentu pada sebuah scene Layangan Putus. Yes! its my dream dan Penthouse bak menjadi keyword yang melekat pada dirinya. Serial yang mencetak rekor ditonton sebanyak 15 juta orang dalam sehari itu mengantarkan dirinya menjadi aktris yang dikenal oleh publik Indonesia.
Dia beradu akting dengan aktor andal, Reza Rahardian (Aris) di serial tersebut. Aura Leo yang dimilikinya tampak kental di tiap adegan. Terutama saat Putri Marino menginvestigasi kehidupan Aris selaku suaminya yang mendua dengan pasangan simpanan. Tatapan mata yang tajam acapkali mengintimidasi lawan mainnya dan bahkan para penonton yang menyaksikan serial tersebut.
Tapi bagi para pemerhati film dan yang terutama sudah menyaksikan Putri Marino sejak lama mengenalnya sosok gadis Sekolah Menengah Atas (SMA) yang bucin dan rapuh dalam film Posesif (2017) dan Terima Kasih Cinta (2018). Posesif adalah film layar lebar pertama yang dimainkan oleh perempuan berusia 28 tahun ini. Di tahun yang sama, Dia bermain di film Mau Jadi Apa? meski tak menjadi pemeran utama.
Setahun kemudian Putri Marino berubah menjadi sosok yang tegar dan penuh cinta di tiap film yang dimainkan. Mulai dari menjadi seorang istri tentara dalam Jelita Sejuba: Mencintai Kesatria Negara, lalu berperan sebagai Lembayung Muda dalam film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta. Apalagi aura kecantikannya nampak dalam Losmen Bu Broto (2021).
Setelah berbagai film tersebut semerbak wangi nama Putri Marino terus memancar. Meski tergolong baru, Dia bahkan sudah disandingkan dengan aktor dan aktris kawakan tanah air. Termasuk dalam sebuah proyek anyar yang tengah dilakoninya. Proyek tersebut adalah serial original Netflix pertama Indonesia berjudul Gadis Kretek yang diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Ratih Kumala.
Di serial ini Putri Marino akan bermain bersama Dian Sastrowardoyo. Barangkali ini juga impian yang menjadi nyata bagi Putri Marino. Sama seperti kebanyakan orang, Putri Marino remaja tumbuh dengan melihat film-film Dian Sastrowardoyo. Putri akan bermain dengan aktris legendaris di serial yang bersejarah pula.
Dalam serial Gadis Kretek Putri Marino akan memerankan sosok Arum, seorang gadis mandiri dan independent yang memiliki rasa keingintahuan yang tinggi. Arum, dalam novel Gadis Kretek juga memiliki kisah yang tak kalah menarik. Imajinasi pembaca novel ini tentu terbang tinggi membayangkan Putri yang akan memerankannya.
Jika berpatokan pada ramalan rasi bintang, seharusnya Putri Marino yang berzodiak Leo ini tentu akan memuaskan ekspektasi penonton yang menantikan serial Gadis Kretek ini. Amin.