Thinkway Logo
Hari Perempuan Internasional Cara Belajar Perempuan IHT Berjuang Lestarikan Tembakau (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Hari Perempuan Internasional Cara Belajar Perempuan IHT Berjuang Lestarikan Tembakau

THINKWAY.ID – Momentum Hari Perempuan Internasional atau dalam bahasa inggrisnya International Women’s Day yang dirayakan setiap 8 Maret setiap tahunnya adalah sebagai refleksi bagaimana perempuan-perempuan di dunia khususnya di Indonesia dapat berjuang untuk masa depan yang cerah. Hal ini juga tidak terlepas untuk para perempuan – perempuan yang berjuang di ekosistem pertembakauan.

Kontribusi tembakau bagi negeri ini tak hanya sekadar penerimaan negara dari cukai hasil tembakau, tetapi juga berdampak besar terhadap pemberdaayaan masyarakat. Tembakau merupakan komoditi pertanian yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya.

“Di ekosistem pertembakauan khususnya di sektor IHT, memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian. Selain menyumbang pendapatan negara, sektor ini juga memperkuat penyerapan tenaga kerja,” ujar Ketua Umum Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) Budidoyo, beberapa waktu lalu.

Budi – akrab Budidoyo disapa mengungkapkan, mayoritas pekerja di sektor IHT didominasi oleh para buruh perempuan mulai dari usia dua puluhan hingga paruh baya. “Mayoritas dari jumlah pekerja berasal dari kaum perempuan yang mayoritas juga memiliki pendidikan yang rendah,” tambah dia.

Kehadiran pabrik rokok, khususnya Sigaret Kretek Tangan (SKT) telah menjadi pendukung nafkah bagi keluarga buruh rokok, utamanya saat dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19 dimana banyak suami yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Ratusan ribu para buruh pabrik khususnya di SKT menjadi tulang punggung ekonomi keluarga. Dengan besarnya kontribusi pertanian tembakau dan industri SKT terhadap pemberdayaan masyarakat termasuk perempuan maka sewajarnya seluruh lapisan masyarakat bersama-sama turut menjaga kebelangsungan pertanian tembakau dan industrinya. Sehingga tembakau sebagai warisan bangsa dapat terus berperan dalam kehidupan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya perempuan yang terlibat dalam rantai pasoknya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.