THINKWAY.ID – Saat ini, Indonesia sedang memasuki musim panen menuju panen raya cengkeh. Kue Nastar, salah satu kue tradisional yang sangat digemari di Indonesia, ternyata memiliki cengkeh sebagai salah satu bahan utamanya. Meskipun begitu, adakah keamanan dalam mengonsumsi cengkeh yang terdapat pada kue Nastar?
Kue Nastar dikenal dengan bentuknya yang bulat kecil, berisi selai nanas yang manis, dan memiliki tekstur yang lembut. Namun, cengkeh juga turut menjadi bagian penting dalam pembuatan kue ini. Selain memberikan aroma dan rasa khas, cengkeh juga memiliki manfaat kesehatan yang baik karena mengandung senyawa aktif bernama eugenol yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan pada tubuh.
Meski demikian, cengkeh yang terdapat pada kue ini seharusnya tidak dimakan secara langsung. Cengkeh ditambahkan pada kue hanya untuk memberikan aroma dan rasa, bukan untuk dikonsumsi. Hal ini dikarenakan tekstur keras dan rasa pedas yang tidak cocok untuk langsung dikonsumsi bersama kue.
Walaupun demikian, tidak ada larangan khusus mengenai memakan cengkeh yang ada pada kue Nastar. Namun, perlu diingat bahwa cengkeh sebaiknya hanya digunakan sebagai tambahan atau hiasan pada kue. Mungkin, tujuan awal penggunaan cengkeh adalah untuk memberikan tampilan seperti buah yang baru dipetik dari pohonnya.
Adapun manfaat cengkeh yang disematkan pada kue Nastar antara lain:
- Memberikan aroma dan rasa khas pada kue Nastar.
- Membantu mengatasi masalah pencernaan karena sifat antispasmodiknya.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh karena mengandung senyawa antioksidan.
- Mengurangi rasa sakit karena sifat analgesiknya.