THINKWAY.ID – Apalah arti hidup tanpa musik? Hampa seperti makanan tanpa penyedap rasa. Tawar, seperti minuman tanpa gula. Rasa-rasanya elemen kenikmatan dalam kehidupan seperti menghilang jika tak menikmatinya dengan musik. Sudah barang tentu makan music sangat dekat dengan kehidupan manusia. Entah musik dengan aliran apapun, dengan lirik berbahasa apapun, atau dengan durasi yang pendek atau panjang sekalipun.
Setiap orang punya cara yang berbeda-beda dalam menikmati musik. Tapi cara yang paling nikmati sebenarnya disesuaikan dengan kondisi-kondisi tertentu. Salah satunya ketika Hari Valentine tiba, anda tentu akan menyiapkan playlist-playlist lagu yang akan anda dengar di dalam aktivitas apapun.
Lagu-lagu yang diputar saat Valentine biasanya yang memiliki aura cinta dan kasih sayang yang kuat. Andai diputar lagu tersebut maka akan meningkatkan gairah kebucinan kamu semakin menjadi-jadi. Sekali didengar saja rasanya ingin segera menyelesaikan pekerjaan dan menemui kekasih tambatan hati. Coklat sudah tersedia di tangan kanan, bunga di tangan kiri, dan ada mulut yang siap mensenandungkan irama-irama asmara.
Kamu semua pasti punya pilihan lagu masing-masing yang bisa diputar dan didengar saat Hari Valentine kan? Lagu yang paling sering diputar pasti yang lagu-lagu lovesong evergreen yang dulu mudah kita jumpai CD bajakannya yang dijual di pelataran pasar atau di depan pintu Ramayana. Itu dulu, sekarang cara menikmatinya bisa dengan cara yang mudah dan legal seperti melalui Spotify, Resso, dan juga YouTube.
Ada lagu-lagu seperti Cant Smile Without You yang dinyanyikan oleh Barry Manilow. Frank Sinatra juga punya tembang berjudul LOVE yang pas banget buat Hari Valentine. Generasi yang agak senior lagi akan selalu terngiang-ngiang dengan Unchained Melody yang dibawakan Righteous Brothers. Sebagai bentuk pengabdian cinta yang tulus dan abadi juga terlembagakan oleh lagu Nothings Gonna Change My Love for You dari George Benson.
Lagu-lagu di atas sudah pastil umrah diputar saat Valentine tiba. Bagaimana dengan lagu Indonesia? Ya sudah barang tentu anda ga mungkin setel lagu Mars Perindo, atau Mars TNI dong? Pasti lagu macam Cinta dari Chrisye yang legendaris itu yang pasti akan diputar. Ohya, Sempurna milik Andra and The Backbone juga jangan sampai luput untuk didengarkan. Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki dari Sheila on 7 yang legendaris itu juga bikin Valentinemu makin semriwing deh.
Sekali lagi kalau lagu-lagu di atas belum tentu juga jadi pilihan orang-orang untuk dimasukkan dalam playlist lagu di Hari Valentine. Semua punya selera musik masing-masing, semua punya kesukaan masing-masing, dan yang paling utama adalah semua punya caranya masing-masing. Lagu-lagu di atas sih kayaknya cocok buat yang lagi punya pasangan pas Hari Valentine. Kalau yang nasibnya sebaliknya bagaimana?
Hemmm, saya selalu percaya bahwa totalitas adalah kunci dari segala hal. Kalau kamu merasakan Bahagia di Hari Valentine maka rayakanlah dengan total. Jika anda justru ketiban sedih di hari kasih sayang, ratapilah dengan semaksimal mungkin, jangan tanggung-tanggung. Pilihan lagu ini akan membuat haru birumu di Valentine bakal makin menjadi-jadi.
Dimulai dari Alone Again Naturally yang dinyanyikan oleh Gilbert O’Sullivan yang legendaris dan super duper sedih itu. Tembang Balungan Kere dari Ndarboy Genk yang bikin anda makin sadar kalau kasta anda dengan si dia itu jauh berbeda. Nah, siapa tau idamanmu sudah punya pacar dan lagi asyik berdua merayakan Valentine bareng? Kamu bisa dengar lagu Bahagia Melihatmu Dengannya dari Jikustik, modaro kowe kalau sampai ga nangis denger lagu ini. Tapi ujung-ujungnya kamu harus dengerin lagu Mau Tak Mau dari Jagostu, mengapa? Dalam kondisi sulit apapun, kamu tetap harus melangkah.
Seperti layaknya hari ini (15/2), hari setelah valentine. Semua orang tetap harus melanjutkan hidup. Bagi yang memiliki pasangan dan tambatan hati yang saling mengasihi harus kembali pada realitas dan perjuangan hidup demi mengkongkritkan ikrar cinta yang mereka bangun bersama. Bagi yang tidak memiliki pasangan untuk juga tetap bisa melangkahkan kakinya dan percaya bahwa ada langit cerah di balik petir dan mendung kelabu. Cinta? Memang butuh diperjuangkan bukan?