Guna untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat, di bidang budidaya tanaman tembakau, yang sedang berkembang di Desa Bringin, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (25/4/2019) beberapa waktu yang lalu sebanyak 50 petani tembakau Desa Bringin melakukan studi banding dan pelatihan budidaya tanaman tembakau.
Studi banding dilakukan ke kelompok tani “Sida Mulya” yang berada di wilayah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Dalam kegiatan studi banding dan pelatihan tersebut, untuk pelaksanaannya didampingi oleh Indah Gemilang Manunggal Tour (IGM Tour) yang beralamatkan di Jl. Muslim No. 45, Desa Jetis, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo.
Disampaikan oleh Kepala Desa Bringin, Purwito bahwa study banding dan pelatihan budidaya tanaman tembakau ini bertujuan untuk meningkatkan SDM masyarakat, memberikan wawasan tentang budidaya tanaman tembakau dan memberikan motivasi kepada para petani tembakau, agar lebih bersemangat dalam usahanya budidaya tanaman tembakau yang sedang berkembang di Desa Bringin.
Para peserta study banding dan pelatihan budidaya tanaman tembakau tersebut nampak antusias sekali dalam mengikuti pelatihan. Hal tersebut bisa dilihat dari semangat dan banyaknya pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan dari para petani tembakau kepada nara sumber yang memberikan materi pelatihan. Para peserta juga menyampaikan terimakasih kepada pemerinah desa Bringin yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut, guna meningkatkan mutu dan kwalitas tembakau dari Desa Bringin.
Purwito selaku kepala desa berharap dengan pengetahuan dari study banding dan pelatihan tersebut bisa meningkatkan semangat para petani tembakau, serta meningkatkan hasil, baik mutu maupun jumlah pendapatan petani tembakau sehingga meningkat pula pendapatan ekonomi masyarakat.
Purwito juga menambahkan, kepada petani-petani yang lain, seperti petani cabe, padi, bawang merah, milon atau yang lain diharapkan juga bersungguh-sungguh dan suatu saat nanti juga perlu untuk melakukan hal yang sama, yaitu mengadakan study banding dan pelatihan ke daerah yang telah maju dan sukses dalam usahanya.***
Sumber: Jawapes